Tips Berikan Obat Kepada Anak

Para orang tua dituntut lebih sabar dan terus kreatif saat berikan obat-obatan pada anak-anaknya yang sakit. Bila anak dipaksa meminum obat maka bisa menyebabkan trauma berkelanjutan.

Demikian disampaikan dokter spsesialis anak dari Brawijaya Women & Children Hospital, Dr Atilla Dewanti,Sp.A, waktu didapati didalam acara workshop baby spa di Graha Unilever, Jakarta, Senin (27/8/2012).

Wujud pemaksaan pada anak sering dikerjakan orang tua lewat tindakan memarahi, mengancam, apalagi memaksa berikan minum obat lewat cara menutup hidung anak. Walau selanjutnya obat tertelan, namun tindakan ini justru dapat membahayakan. Dikarenakan anak dapat tersedak, bahkan memunculkan rasa ketakutan sampai trauma.

Prinsipnya waktu anak minum obat itu lewat cara diberitahu atau dikasih contoh. Atau, ibu bisa memberikan contoh pada anaknya. Hingga si anak tidak takut dan tak ada keterpaksaan, kata Atilla.

Orang tua dapat dengan kreatif berikan obat-obatan pada anak melalui permainan atau juga dapat bekerja bersama dengan dokter anak. Orang tua bisa meminta obat pada dokter dengan rasa enak misalnya rasa buah-buahan yang disenangi anak.

Menurut Atilla, baiknya orang tua juga tidak buru-buru berikan anaknya obat-oabatan. Contohnya, saat penyakit yang diderita anak masih tergolong ringan misalnya batuk atau pilek, orang tua cukup berikan minuman air putih hangat, balsem yang menghangatkan dan makanan sehat. Buat anak bayi, dapat dengan banyak dijemur pada pagi hari.

Sumber catatan : Kompas

Advertisement

0 komentar:

Posting Komentar