8 Penyebab Pasangan Gampang Marah

Marah adalah emosi yang sehat selain menangis atau tertawa. Bila seseorang marah, pemicunya dapat dikarenakan kecewa, takut, tersinggung atau terluka. Tetapi, bila anda mendapatkan orang lain marah dengan berlebihan, selidiki dulu apakah ia dalam efek suatu obat atau menderita satu penyakit.

Dr. Helen Stokes Lampard dari Royal College Of General Practitioners menyebutkan, ada banyak keadaan medis dan obat-obatan yang bisa menyulut kemarahan seseorang. Berikut ini adalah 8 hal yang kerap dilaporkan berkenaan dengan tingkat kemarahan diantara pasien
:

1. Hipertiroidisme

Hipertiroidisme terjadi dikarenakan kelenjar tiroid memproduksi hormon tiroid sangat banyak. Keadaan ini umumnya banyak dialami para wanita. Menurut Dr. Neil Gittoes, seorang pakar endokrinologi di University Hospitals Birmingham And BMI The Priory Hospital, Birmingham, hormon tiroid merubah sistem metabolisme anda. Perihal ini akan menambah kegelisahan, gugup, dan sukar berkonsentrasi. Saat tiroid sangat aktif, ini bisa menjadi alasan mengapa anda gampang berteriak pada anak-anak anda, suami, atau orang lain.

2. Obat Kolesterol

Statin yang diresepkan jadi obat kolesterol tinggi menyebabkan efek yang mengakibatkan seseorang gampang kehilangan kesabaran. Didalam sebuah studi yang dikerjakan para peneliti dari kampus California, statin akan buat serotonin lebih rendah, yang mengakibatkan peningkatan depresi dan kematian.

3. Diabetes

Seorang penderita diabetes yang kekurangan gula darah akan meningkat kemarahannya. Tidak seimbangnya kandungan gula pada tubuh bisa menyebabkan serotonin didalam otak tidak seimbang. Mengakibatkan, sesorang jadi lebih agresif, kebingungan, marah berlebihan dan serangan panik.

4. Depresi

Menurut Paulus Blenkiron, seorang psikiater di Bootham Park Hospital, karena depresi seseorang bisa merasa amat marah, gelisah dan mengakibatkan perasaan tidak bernilai, malu atau jadi bersalah.

5. Autisme

Masalah tumbuh kembang ini dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan otak secara normal serta ketrampilan sosial & komunikasi. Ada banyak hal yang bisa menstimulasi sensorik sehingga dapat meningkatkan kemarahan penderita autisme.

6. Alzheimer

Penyakit ini adalah wujud demesia atau kepikunan yang merubah kerja otak termasuk tingkah laku emosional dan kepribadian seseorang. Perihal ini bisa menyebabkan ledakan kemarahan.

7. Obat Tidur

Obat tidur layaknya benzodiazepin bekerja memperlambat beraneka fungsi otak. Dengan pengurangan fungsi otak, obat tidur ini dapat menambah kemarahan seseorang.

8. Sindrom Pra Menstruasi

Sindrom pra menstruasi ( PMS ) pada wanita terjadi dikarenakan tidak seimbangnya hormon estrogen dan progesteron. Wanita jadi lebih gampang marah tanpa alasan yang jelas. Menurut American College Of Obstetrics and Gynecology, mood wanita dapat beralih sepanjang dua minggu paling akhir siklus menstruasi atau dua minggu sebelum saat menstruasi.

Lihat delapan hal pemicu diatas, anda kini tahu bahwa kemarahan orang yang anda cintai belum tentu berasal dari ego nya bisa jadi ada faktor lain yang menyebabkannya. Penyakit dan obat-obatan bisa mempengaruhi serotonin didalam otak dan menyebabkan kemarahan yang tidak wajar.

Sumber catatan ini berasal dari Kompas .

Advertisement

0 komentar:

Posting Komentar